NE

News Elementor

NE

News Elementor

What's Hot

Penyediaan Koneksi Internet 100 Mbps Seharga 100 Ribu Rupiah Masih Belum Jelas

Table of Content

Jakarta – Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) belum menyediakan koneksi internet kecepatan sebesar 100 Mbps dengan harga Rp100 ribu dan merata sampai sekarang. Alasannya ini masih diproses Kemkomdigi.

“Kita upayakan bahwa nanti ke depan akses yang luas dan merata. Tentunya dengan harga yang terjangkau dari masyarakat itu menjadi prioritas. Akses yang berkualitas juga tentunya bukan hanya merata kira-kira seperti itu,” kata Staf Khusus Menteri Bidang Komunikasi dan Politik, Kementerian Komdigi, Arnanto Nurprabowo ditemui di Kantor Kemenkomdigi, Jakarta pada Senin (2/6/2025).

Langkah ini tidak hanya mengandalkan Palapa Ring, satelit Satria-1, hingga Base Transceiver Station (BTS) Universal Service Obligation (USO).

Langkah ini juga menyiapkan frekuensi tambahan bagai operator telekomunikasi agar memberikan layanan internet cepat ke masyarakat.

Sementara itu Kemkomdigi berencana membuka seleksi pita frekuensi 700 MHz, 1,4 GHz, 2,6 GHz dan 26 GHz.

“Ini masih dalam proses. Tentunya kita akan melakukan pemanfaatan frekuensi-frekuensi yang ada, melakukan pelelangan frekuensi yang ada. Nanti setelah itu, mungkin ada masuk infrastruktur yang optimal untuk memanfaatkan ini,” ujarnya.

Kebutuhan akses internet sudah wajar di wilayah perkotaan, tetapi juga daerah pelosok Indonesia.

“Intinya, pemerataan jaringan internet yang berkualitas ini untuk secara nasional tetap akan kita menjadikan prioritas. Tentunya, harga akan kita upayakan semakin rendah,” ucapnya.

Dengan begitu Indonesia masih bermimpi koneksi internet 100 Mbps dengan harga Rp100 rupiah.

“Sesegera mungkin karena kita juga ingin masyarakat luas juga bisa menikmati, bisa menjangkau tentunya menyesuaikan dengan daya beli masyarakat,” ucapnya. (adm)

Sumber: detik.com

adm

ade@teknoandtravel.com

Recent News

Trending News

Editor's Picks

Banyak Orang Terlihat Romantis Berinteraksi dengan AI, Padahal Mereka Lebih Depresi dan Kesepian

Jakarta – Studi Peneliti dari Universitas Brigham Young yang dimuat Journal of Social and Personal Relationships menemukan banyak orang berinteraksi dengan artificial intelligence/AI (kecerdasan buatan) terlihat romantis. Namun, sebagian besar dari mereka tampaknya lebih depresi dan kesepian dibandingkan mereka yang tidak memakai AI. Peneliti menemukan satu dari lima orang secara keseluruhan dan seperempat dari orang...

Borneo Championship-Circuit Global Championship 2025 Berlangsung di Jakarta, Bangun Ekosistem Reparasi Ponsel Secara Profesional dan Terintegrasi

Jakarta – Borneo Schematic Indonesia dan G-LON China menggelar Borneo Championship-Circuit Global Championship (CGC) 2025 di Jakarta pada 30-31 Agustus 2025. Kegiatan ini merupakan kejuaraan internasional reparasi Central Processing Unit Telepon Selular (CPU ponsel). Kompetisi ini menjadi bagian dari rangkaian Circuit Global Championship World Cup Series 2025 yang puncaknya akan berlangsung di Guangzhou, China pada...

Samsung dan SK Hynix Tak Bisa Produksi Chip di China, Departemen Perdagangan AS Cabut Izin

Jakarta – Departemen Perdagangan Amerika Serikat (AS) mencabut izin produksi chip Samsung dan SK Hynix, sehingga tak bisa membeli peralatan baru untuk pabrik chipnya di China. Jadi, kedua perusahaan ini tidak bisa memperbarui atau meningkatkan kapasitas produksi di pabriknya. Dengan begitu Samsung hanya memproduksi chip flagship di Korea Selatan (Korsel) dan AS, sedangkan pabrik di...

NE

News Elementor

Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.

Popular Categories

Must Read

©2024- All Right Reserved. Designed and Developed by  Blaze Themes