Jakarta – Senior Vice President (SVP) of Services Apple, Eddy Cue memprediksi penggunaan teknologi artificial intelligence/AI (kecerdasan buatan) akan menggantikan pemakaian iPhone pada masa depan.
Pernyataan ini disampaikannya saat dia bersaksi dalam sidang antimonopoli Google Search. Dirinya juga mengkritisi bagaimana perusahaan teknologi yang berdiri sudah lama menghadapi ancaman dari lanskap yang terus berubah.
“Perusahaan lawas menghadapi kesulitan… kami bukan perusahaan minyak, kami tidak memproduksi pasta gigi – ini adalah hal-hal yang bertahan selamanya,” katanya pada Kamis (8/5/2025).
“Anda mungkin tidak membutuhkan iPhone lagi 10 tahun dari sekarang, meskipun kedengarannya gila.”
Pendapat Eddy Cue ini menggegerkan banyak orang lantaran iPhone menyumbangkan lebih dari setengah pemasukan Apple. Dari hal ini dia mengapresiasi Apple mematikan iPod.
Sementara itu Apple masih memiliki banyak inovasi iPhone yang akan diluncurkan pada beberapa tahun ke depan.
Apple diprediksi merilis iPhone layar lipat pertama pada 2026 dan setahun setelahnya akan diperkenalkan iPhone dengan layar penuh tanpa lubang kamera depan dan Face ID.
Sejumlah perusahaan sudah mulai menggarap perangkat wearable berbasis AI untuk menggantikan smartphone, tapi belum berhasil sampai sekarang.
Humane AI Pin jadi produk gagal sampai produsennya gulung tikar dan Rabbit R1 juga dikritik karena performa yang buruk.
Apple sedang mengembangkan solusi serupa yang membuat pengguna mengakses AI lewat perangkat tambahan seperti smartwatch, AirPods, dan kacamata pintar. (adm)
Sumber: detik.com
