NE

News Elementor

NE

News Elementor

What's Hot

Gemini Segera Dukung Unggahan File Video

Table of Content

Jakarta – Gemini segera mendukung unggahan file video untuk menganalisis video dan menggunakannya sebagai petunjuk. Namun, kapan Google akan meluncurkan fitur ini belum diketahui secara pasti.

Semula chatbot hanya dapat memahami input berbasis teks, tapi sekarang fokus artificial intelligence/AI (kecerdasan buatan) dan video. Beberapa perusahaan mengeluarkan model pembuatan video mereka sendiri. Model tertentu juga dapat memahami video yang diunggah pengguna kepada mereka.

Dengan begitu dibutuhkan daya pemrosesan yang besar untuk memahami perintah video, sehingga tidak heran tidak banyak orang yang memiliki akses ke model yang bisa menerima video sebagai masukan.

Google merupakan perusahaan pengguna AI teratas, sehingga pengguna membuat teks, gambar, dan beberapa audio secara gratis, dengan pembuatan video yang akan segera hadir.

Google siap mengizinkan pengguna mengunggah video ke Gemini, tapi tidak dijamin 100%. Langkah ini dilakukan dengan meletakkan kode untuk fiturnya di versi aplikasi Google sekarang, tetapi perusahaan dapat mengubah fitur ini atau menghapusnya pada masa depan.

Pengguna bisa mengunggah berbagai macam file ke Gemini termasuk file media dan dokumen. Namun, video ini selalu menjadi titik buta.

Orang-orang di Android Authority telah menemukan kode yang menyinggung unggahan video dalam versi beta aplikasi Google sebelumnya.

Namun, pada versi 16.13.38 beta, mereka melihat format file yang dapat dimengerti oleh aplikasi. Format tersebut adalah 3GP, AVI, FLV, MOV, MP4, MPEG, MPG, dan WebM. Ini mencakup banyak format yang lebih populer yang digunakan orang seperti MP4 dan MOV.

Google dapat mengizinkan pengguna untuk mengunggah lebih dari satu video dalam satu waktu. Perusahaan ini tidak membatasi berapa banyak video yang dapat diunggah pengguna dalam satu waktu, tetapi mungkin akan membatasi pengguna berdasarkan durasi gabungan dari video yang diunggah.

Ada dua string dalam kode yang menunjukkan batasan ini yakni teks ‘Gabungan unggahan video Anda harus satu jam atau kurang’. Kedua, berisi teks ‘Gabungan unggahan video Anda harus satu menit atau kurang’ yang dapat menunjukkan pengguna gratis dibatasi hanya satu menit, sementara pengguna Gemini Advanced memiliki batas satu jam. (adm)

Sumber: detik.com

bening

adripareport@gmail.com http://teknoandtravel.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent News

Trending News

Editor's Picks

Proses Peluncuran Satelit Nusantara Lima Dimajukan, Cuaca di Orlando Selalu Hujan

Jakarta – Pasifik Satelit Nusantara (PSN) memajukan jadwal proses peluncuran Satelit Nusantara Lima akibat cuaca di Orlando, Florida, Amerika Serikat (AS) terpantau selalu hujan dalam dua malam terakhir menjadi Senin (8/9/2025) pukul 20.02 atau 7.02 WIB dari Selasa (9/9/2025) pukul 20.30 pagi waktu Orlando atau 7.30 WIB. Project Director Satelit Nusantara Lima, Satrio Adiwicaksono mengatakan...

Pengguna Android Diminta Perbarui Sistem Operasi, 2 Celah Keamanan Berbahaya Berusaha Curi Data Pribadi

Jakarta – Google menemukan dua celah keamanan berbahaya di Android yang membuat hacker (peretas) mencuri data pribadi dari ponsel pengguna. Jadi, pemilik ponsel Android diimbau untuk segera memperbarui perangkatnya. Dua celah keamanan itu adalah kode CVE-2025-38352 dan CVE-2025-48543 yang sudah dieksploitasi secara terbatas oleh pihak tidak bertanggung jawab. Bug CVE-2025-38352 mempengaruhi Android Kernel yakni otak...

Gangguan Internet di Asia dan Timur Tengah, Dampak Gangguan Kabel Bawah Laut

Jakarta – Pemantau internet NetBlocks melaporkan serangkaian gangguan pada kabel bawah laut South East Asia-Middle East-Western Europe 4 (SMW4) dan India-Middle East-Western Europe (IMEWE) di sekitar Jeddah, Arab Saudi dan di India serta Pakistan. Microsoft melalui situs status layanan juga mengumumkan pengguna di Timur Tengah mengalami latensi tinggi akibat masalah kabel fiber bawah laut tersebut....

Google Kena Denda 3 Miliar Lebih atas Praktik Monopoli, Donald Trump Ancam Kenakan Tarif Pembalasan

Jakarta – Uni Eropa mengenakan denda sebesar US$3,45 miliar atau sekitar Rp56 triliun kepada Google. Pasalnya, perusahaan ini dinilai bersalah atas praktik anti persaingan dalam bisnis teknologi periklanannya. Namun, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan pemerintahannya mungkin akan meluncurkan investigasi Pasal 301 terhadap Uni Eropa yang dapat berujung pada pengenaan tarif pembalasan. Denda tersebut...

Ransomware LunaLock Serang Artists&Clients, Minta Tebusan dan Ancam Jual ke Perusahaan AI

Jakarta – Kelompok Ransomware LunaLock dikabarkan menyerang sejumlah perusahaan seperti Artists&Clients pada sekitar 30 Agustus 2025. Platform ini mempertemukan seniman dengan klien untuk mengerjakan komisi karya seni Kelompok Ransomware LunaLock mengunci data, menuntut tebusan, dan mengancam penjualan hasil curian ke perusahaan artificial intelligence/AI (kecerdasan buatan) untuk melatih model tersebut. Peretas meninggalkan pesan seluruh file telah...

NE

News Elementor

Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.

Popular Categories

Must Read

©2024- All Right Reserved. Designed and Developed by  Blaze Themes