NE

News Elementor

NE

News Elementor

What's Hot

Kemkominfo Sebut Era Jokowi Penetrasi Internet Capai Hampir 80 Persen

Table of Content

Jakarta – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) mempercepat proses digitalisasi nasional selama satu dekade Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) dan Maruf Amin seperti penetrasi internet naik menjadi 79,50%.

Direktur Utama (Dirut) Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kemkominfo, Fadhilah Mathar mengatakan selama 10 tahun terakhir Kominfo berfokus pada tiga strategis utama.

Pertama, implementasi pembangunan infrastruktur dan konektivitas yang meliputi kualitas, cakupan, dan keamanan siber. Kedua, menyiapkan ketersediaan talenta digital dan ketiga, tata kelola termasuk regulasi yang tinggi.

Tiga langkah strategis utama itu ditujukan untuk memastikan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat, termasuk mereka yang berada di wilayah terpencil.

“Pada Tahun 2015 terdapat 122 kabupaten tertinggal dari total 514 kabupaten di Indonesia. Namun, pada periode kedua pemerintahan Presiden Joko Widodo, jumlah kabupaten tertinggal berkurang menjadi 62 kabupaten,” ucapnya.

Selain itu, tingkat penetrasi internet mencapai peningkatan signifikan yang menandakan upaya yang berhasil dalam perluasan akses internet dan infrastruktur digital di seluruh negeri.

“Penetrasi internet naik dari 34,9% menjadi 79,50%, mencakup sekitar 221 juta jiwa penduduk Indonesia,” ujarnya.

Digitalisasi sektor bisnis juga menjadi penggerak perekonomian nasional terutama untuk meningkatkan efisiensi operasional, mempercepat inovasi, dan memperkuat daya saing perusahaan.

Kemkominfo mendorong adopsi teknologi di sektor bisnis melalui berbagai inisiatif dan program dukungan

Dengan adopsi teknologi digital, perusahaan dapat mengoptimalkan proses bisnis mereka dan beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan pasar.

“Ini juga berpotensi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih besar dan meningkatkan kontribusi sektor bisnis terhadap PDB nasional,” ucapnya.

Sejumlah infrastruktur telekomunikasi dibangun oleh Bakti Kominfo seperti penggelaran tulang punggung serat optik Palapa Ring, pembangunan BTS 4G, peluncuran Satelit Republik Indonesia (Satria-1), penyediaan Akses Internet.

Bakti Kemkominfo menghadirkan sinyal internet itu di wilayah non komersial, yakni pelosok maupun daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).

Fadhilah Mathar melanjutkan pembangunan infrastruktur digital sudah dilakukan selama 10 tahun terakhir ini.

Pembangunan infrastruktur digital tidak hanya bersifat sementara, tapi harus berkelanjutan dan memberikan manfaat jangka panjang bagi ekonomi dan masyarakat Indonesia.

“Kita kawal 10 tahun pembangunan infrastruktur, kita akan lanjutkan hal-hal baik ini di pemerintahan selanjutnya. Sehingga pembangunan infrastruktur untuk perbaikan ekonomi dapat kita realisasikan,” ujarnya. (adm)

Sumber: detik.com

bening

adripareport@gmail.com http://teknoandtravel.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent News

Trending News

Editor's Picks

Serangan Ponsel Android Naik 29 Persen, Terdeteksi Varian Baru dan Malware Klasik

Jakarta – Kaspersky melaporkan jumlah serangan terhadap ponsel pintar Android naik 29% pada semester I 2029 dibandingkan periode yang sama pada 2024. Bahkan, sebanyak 48% lebih banyak dibandingkan semester kedua 2024. Ancaman yang terdeteksi tidak hanya sekadar malware klasik, tetapi juga varian baru yang menyusup lewat aplikasi sehari-hari. Penyerang terdeteksi menyisipkan fungsi serangan DDoS dinamis...

Telkom Percepat Proses Pemulihan SKKL SMPCS Ruas Sorong-Merauke

Jakarta – Telkom mempercepat proses pemulihan Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Sulawesi-Maluku-Papua Cable System (SMPCS) ruas Sorong-Merauke. Hal ini disampaikan dalam audiensi antara Telkom dengan pemerintah daerah (pemda), perwakilan masyarakat, mahasiswa, pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), dan komunitas ojek online Papua Selatan yang berlangsung di Telkom Landmark Tower, Jakarta. Audiensi tersebut dihadiri oleh...

Medsos Sudah Menjadi Sumber Berita, Berpotensi Berisi Hoaks

Jakarta – Survei Digital News Report 2025 menyebutkan sebanyak 57% responden di Indonesia mengaku berita atau informasi diperoleh melalui media sosial (medsos) atau bukan dari media siber arus utama. Jadi, lini masa medsos bukan lagi sekadar ruang obrolan, tapi instrumen pembentuk opini publik. “Lantas apa yang terjadi jika yang beredar di lini masa media sosial...

WhatsApp Web Diduga Kena Gangguan, Tidak Bisa Scroll di Halaman Chat

Jakarta – WhatsApp Web diduga mengalami error, sehingga sejumlah pengguna ini mengeluh tidak dapat melakukan scroll di halaman chat. Keluhan juga sampai di ranah media sosial X. Warganet dengan akun @vindy**** menyebut masalah ini seakan menjadi tanda untuk istirahat dari pekerjaannya. “Whatsapp web enggak bisa scroll. Oke, disuruh istirahat dari kerjaan. Hehe. Atau inikah saatnya...

NE

News Elementor

Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.

Popular Categories

Must Read

©2024- All Right Reserved. Designed and Developed by  Blaze Themes