NE

News Elementor

NE

News Elementor

What's Hot

Indonesia dan Rusia Bentuk Sub-Komite Khusus, 4 Kerjasama Berlangsung Selama 5 Tahun

Table of Content

Jakarta – Republik Indonesia (RI) dan Federasi Rusia membentuk Sub-Komite Khusus sebagai penggerak utama program digital bersama seperti pelatihan sumber daya manusia (SDM), pertukaran teknologi, dan inisiatif konten media kolaboratif.

Kolaborasi ini berlangsung di depan Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden Federasi Rusia Vladimir Putin di Istana Konstantinovsky, St. Petersburg, Rusia.

Dengan begitu Indonesia dan Rusia bekerjasama selama lima tahun berupa kerja sama pendidikan tinggi, kerja sama transportasi lintas negara, kolaborasi digital dan media massa.

Selain itu nota kesepahaman investasi antara Badan Pengelola Investasi Danantara dan mitra Rusia.

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi), Bonifasius Wahyu Pudjianto, mengatakan Sub-Komite Khusus tersebut.

“Ya, areanya luas, kolaborasi terhadap pengembangan sumber daya manusia. Saat ini, industri-industri di Indonesia berkembang, data center juga berkembang, tapi sumber daya yang memiliki kompetensi. Pusat data itu membutuhkan yang ahli terkait security, infrastruktur, control and maintenance, ahli terhadap cyber attact, ahli terhadap proteksi dan lain sebagainya,” katanya.

Kerja sama antara Indonesia dan Rusia meliputi pengembangan SDM di bidang teknologi digital.

“Tapi, ini masih proses ya, itu dalam MoU yang sifatnya masih kerja sama global. Nanti ada turunannya lagi untuk terkait pengembangan sumber daya manusia. Mungkin dari kementerian lain pasti ada juga ya terkait sumber daya manusia, tapi itu tergantung masing-masing, kurang lebih demikian,” ucapnya.

Kebutuhan talenta digital Indonesia semakin meningkat menjadi 12 juta pada 2030 atau meningkat empat juta talenta digital.

Yandex asal Rusia membuka pelatihan dan kompetisi daring sebagai bagian dari Program Digital Talent Scholarship (DTS) Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Komunikasi dan Digital Kemkomdigi pada April 2025. (adm)

Sumber: detik.com

adm

ade@teknoandtravel.com

Recent News

Trending News

Editor's Picks

IAEA Desak Pertemuan Darurat di Kantor Pusat, Setelag AS Bom Fasilitas Nuklir Iran

Jakarta – International Atomic Energy Agency/IAEA (Badan Tenaga Atom Internasional) meminta pertemuan darurat di kantor pusat yang berlokasi di Wina, Austria. Hal ini segera setelah Amerika Serikat (AS) mengebom fasilitas nuklir Iran. Direktur Jenderal IAEA, Rafael Grossi membatalkan perjalanan ke Brussels pada Senin (23/6/2025). Semula dia berencana untuk ambil bagian dalam pertemuan para menteri luar...

AS Bom Pusat Program Nuklir Iran, Citra Satelit Perlihatkan Kerusakan

Jakarta – Amerika Serikat (AS) melakukan pemboman berskala besar terhadap tiga fasilitas pusat program nuklir Iran, yakni Fordow, Natanz, dan Isfaham pada Ahad (235/2025). Serangan ini dilakukan dengan operasi sandi bernama Midnight Hammer. Dari citra satelit terlihat kerusakan dari luar angkasa dari serangan yang dilakukan pesawat siluman B-2 Spirit yang kemudian melepaskan enam bom bunker-buster...

ChatGPT Dinilai Berkinerja Buruk Bagi Tingkat Syaraf dan Perilaku, Riset Berlangsung Selama 4 Bulan

Jakarta – Peneliti dari MIT Media Lab, Wellesley College, dan Massachusetts College of Art and Design menilai pengguna large language model (LLM) seperti ChatGPT memiliki kinerja buruk pada tingkat syaraf, linguistik, dan perilaku. Langkah ini diketahuinya dari studi selama empat bulan bertajuk ‘Your Brain on ChatGPT’ yang diterbitkan pada 10 Juni 2025. Studinya memang belum...

Roscosmos Diperkirakan Luncurkan Satelit Low Earth Orbit

Jakarta – Badan Antariksa Rusia, Roscosmos diperkirakan meluncurkan satelit low earth orbit (LEO) pesaing Starlink pada akhir 2025. Perangkat ini pertama bagi Rusia yang akan bersaing dengan Starlink dan ditargetkan mengangkut 16 satelit. “Peluncuran pertama dijadwalkan pada akhir tahun ini,” kata Kepala Roscosmos, Dmitry Bakanov pada Senin (24/6/2025). Roscosmos berencana meluncurkan 900 satelit LEO pada...

ZTE Didukung Telkomsel Implementasi solusi 5G Site Khusus, Jaringan Ramah Lingkungan dan Sederhana

Jakarta – ZTE Corporation mengumumkan implementasi komersial dari solusi 5G site khusus yakni UniSite 1+2+3. Kolaborasi ini bertujuan membangun jaringan 5G yang ramah lingkungan, lebih sederhana, dan lebih cerdas. Solusi UniSite 1+2+3 dari ZTE merupakan pendekatan terkini dalam pengembangan jaringan yang menggabungkan kesederhanaan desain, efisiensi energi, dan inovasi teknologi. Solusi ini dikembangkan melalui kolaborasi erat...

NE

News Elementor

Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.

Popular Categories

Must Read

©2024- All Right Reserved. Designed and Developed by  Blaze Themes