NE

News Elementor

NE

News Elementor

What's Hot

Shop.com Rambah Pasar Indonesia Tergiur Pertumbuhan Ekonomi Digital

Table of Content

Jakarta – Laporan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia (Kemenko Perekonomian RI) memprediksi pertumbuhan ekonomi digital sebesar US$104 miliar pada 2025.

Dari hal ini platform global Market America Worldwide bernama SHOP.COM masuk pasar Indonesia.

Sales Director and Field Development Market America Worldwide | SHOP.COM, Andrew Chee mengemukakan platform digital ini dihadirkan untuk menjangkau konsumen secara global kepada ratusan ribu konsumen di 190 lebih negara.

Platform ini juga menyediakan kenyamanan, kepuasan dan kemudahan bagi para konsumen untuk berbelanja secara online.

“Kami sangat senang dan antusias Market America Worldwide | SHOP.COM yang merupakan sebuah inkubator untuk kesuksesan bisnis wirausaha dunia kini hadir di Indonesia sebagai negara kesembilan, Ini kombinasi yang sangat baik dengan masyarakat dan budaya yang indah di negara ini. Di kesempatan yang luar biasa, tidak hanya bagi UFO di Indonesia tetapi juga bagi Pemilik Waralaba secara global untuk memperluas jangkauan mereka ke negara dengan jumlah penduduk terbesar keempat di dunia ini,” katanya belum lama ini.

Andrew Chee mengemukakan bisnis ini membuka peluang bagi masyarakat Indonesia untuk memperoleh penghasilan tambahan.

Pihaknya juga menyediakan platform berbelanja yang aman, nyaman dan menyenangkan bagi seluruh konsumen di Indonesia dengan konsep penjualan langsung (one to one marketing).

Para pengusaha yang bergabung bersama dalam UnFranchise Owner (UFO).

“Melalui teknologi baru, kemitraan baru, dan inisiatif baru, Market America Worldwide | SHOP.COM akan terus memimpin revolusi belanja sosial di tahun-tahun mendatang. Market America dimulai sebagai sarana untuk memberdayakan para wirausahawan dan telah berkembang menjadi fenomena global yang telah membantu menciptakan pengusaha sukses di seluruh dunia. Kami percaya bahwa produk dan bisnis e-commerce kami akan memberikan dampak positif dan jangka panjang di bidang ekonomi!” tuturnya.

Pada kesempatan yang sama Country Manager Market Indonesia | SHOP.COM Hanna Subintoro menambahkan pertumbuhan gaya hidup digital pesat di Indonesia memicu kelahiran berbagai perusahaan digital baru.

“Ini merupakan suatu kehormatan dan keistimewaan dapat menjadi bagian dari Market Indonesia|SHOP.COM. Market America Worldwide | SHOP.COM sebuah perusahaan global yang beroperasi di sembilan negara, ribuan wirausahawan serta penjualan miliaran dolar. Kami akan terus memperkaya warisan kesuksesan Market America Worldwide|SHOP.COM di Indonesia dengan membawa serta 32 tahun kesuksesan wirausaha dan dedikasi pada penjualan langsung (one to one marketing),” ujarnya.

Kehadiran Market Indonesia|SHOP.COM sebagai platform dengan beragam produk berkualitas tinggi, teknologi mutakhir, dan platform bisnis yang unik dapat memberikan pengalaman berbelanja yang menarik kepada semua konsumen dan peluang bagi para wirausaha yang akan bermitra dengan perusahaan tersebut.

“Harapannya Market Indonesia|SHOP.COM dapat terus secara konsisten dalam menyediakan alat, dukungan dan pelatihan yang dibutuhkan untuk kesuksesan para wirausaha dan bersama-sama menciptakan perekonomian di masa depan. Seiring dengan perluasan jangkauan kami di Indonesia, kami berkomitmen untuk memberdayakan pengusaha lokal, mendorong inovasi, dan memberikan pengalaman berbelanja yang unggul kepada konsumen,” ucapnya.

Direktur Pengawasan OT dan SK Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Rustyawati berharap kehadiran Market Indonesia | SHOP.COM dapat mendorong perekonomian Indonesia.

“Pihak BPOM menyambut baik dan mendukung hadirnya platform berbelanja digital e-Commerce Market Indonesia | SHOP.COM di Indonesia. Bisnis e-commerce di Indonesia semakin menjanjikan, e-Commerce dalam beberapa tahun terakhir telah menunjukkan potensi yang besar bagi perekonomian nasional,” kata Rustyawati.

Market America Indonesia berharap dapat terus berkarya mengembangkan bisnisnya dengan tentunya memiliki komitmen yang tinggi dalam menjaga keamanan dan mutu produk yang dijual.

Jadi, ini tidak hanya bergerak di produk impor namun juga mampu menyakinkan perusahaan pusat di Amerika untuk mengembangkan produksi di Indonesia untuk menjadi produk dalam negeri.

“Kami yakin bahwa kerja sama antara sektor swasta, pemerintah, dan berbagai pihak terkait lainnya akan menjadi kunci keberhasilan dalam memajukan perekonomian Indonesia,” ujarnya.

Direktur Bina Usaha Kementerian Perdagangan Republik Indonesia (Kemendag RI) Septo Soepriyatno menyampaikan dukungan terhadap kehadiran Market Indonesia |Shop.com di Indonesia.

“Kami selalu menyambut baik dan mendukung aktivitas usaha yang berlangsung sepanjang memenuhi aturan yang berlaku,” ucapnya. (adm)

Sumber: detik.com

bening

adripareport@gmail.com http://teknoandtravel.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent News

Trending News

Editor's Picks

Proses Peluncuran Satelit Nusantara Lima Dimajukan, Cuaca di Orlando Selalu Hujan

Jakarta – Pasifik Satelit Nusantara (PSN) memajukan jadwal proses peluncuran Satelit Nusantara Lima akibat cuaca di Orlando, Florida, Amerika Serikat (AS) terpantau selalu hujan dalam dua malam terakhir menjadi Senin (8/9/2025) pukul 20.02 atau 7.02 WIB dari Selasa (9/9/2025) pukul 20.30 pagi waktu Orlando atau 7.30 WIB. Project Director Satelit Nusantara Lima, Satrio Adiwicaksono mengatakan...

Pengguna Android Diminta Perbarui Sistem Operasi, 2 Celah Keamanan Berbahaya Berusaha Curi Data Pribadi

Jakarta – Google menemukan dua celah keamanan berbahaya di Android yang membuat hacker (peretas) mencuri data pribadi dari ponsel pengguna. Jadi, pemilik ponsel Android diimbau untuk segera memperbarui perangkatnya. Dua celah keamanan itu adalah kode CVE-2025-38352 dan CVE-2025-48543 yang sudah dieksploitasi secara terbatas oleh pihak tidak bertanggung jawab. Bug CVE-2025-38352 mempengaruhi Android Kernel yakni otak...

Gangguan Internet di Asia dan Timur Tengah, Dampak Gangguan Kabel Bawah Laut

Jakarta – Pemantau internet NetBlocks melaporkan serangkaian gangguan pada kabel bawah laut South East Asia-Middle East-Western Europe 4 (SMW4) dan India-Middle East-Western Europe (IMEWE) di sekitar Jeddah, Arab Saudi dan di India serta Pakistan. Microsoft melalui situs status layanan juga mengumumkan pengguna di Timur Tengah mengalami latensi tinggi akibat masalah kabel fiber bawah laut tersebut....

Google Kena Denda 3 Miliar Lebih atas Praktik Monopoli, Donald Trump Ancam Kenakan Tarif Pembalasan

Jakarta – Uni Eropa mengenakan denda sebesar US$3,45 miliar atau sekitar Rp56 triliun kepada Google. Pasalnya, perusahaan ini dinilai bersalah atas praktik anti persaingan dalam bisnis teknologi periklanannya. Namun, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan pemerintahannya mungkin akan meluncurkan investigasi Pasal 301 terhadap Uni Eropa yang dapat berujung pada pengenaan tarif pembalasan. Denda tersebut...

Ransomware LunaLock Serang Artists&Clients, Minta Tebusan dan Ancam Jual ke Perusahaan AI

Jakarta – Kelompok Ransomware LunaLock dikabarkan menyerang sejumlah perusahaan seperti Artists&Clients pada sekitar 30 Agustus 2025. Platform ini mempertemukan seniman dengan klien untuk mengerjakan komisi karya seni Kelompok Ransomware LunaLock mengunci data, menuntut tebusan, dan mengancam penjualan hasil curian ke perusahaan artificial intelligence/AI (kecerdasan buatan) untuk melatih model tersebut. Peretas meninggalkan pesan seluruh file telah...

NE

News Elementor

Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.

Popular Categories

Must Read

©2024- All Right Reserved. Designed and Developed by  Blaze Themes